Onomatopoeia Biasa
Onomatopoeia bahasa Jepang adalah kata-kata
menarik dalam bahasa Jepang yang menggambarkan suara-suara,perasaan atau
kondisi tertentu. Dalam bahasa Jepang sendiri Onomatopoeia dibagi menjadi dua
yaitu Giseigo dan Gitaigo. Namun kita tidak akan membahas
tentang itu sekarang. Yang terpenting kita
kenalan dulu dengan yang namanya Onomatopoeia bahasa Jepang...
Berikut ini ada beberapa contoh Onomatopoeia
bahasa Jepang, yang diambil dari
1. Baraba = terpencar, terpisah-pisah,
terputus, terbagi-bagi, tetesan, desiran.
>> Ano ramen o baraba ni naranaide
kudasai
~~(Jangan putus-putuskan mie ramen itu)
2. Bishobisho = 1.basah, 2.genangan air.
>> Machi ga bishobisho dakara ano
kuruma wa jiko shimaimashita
~~(Karena jalan licin kendaraan itu
kecelakaan)
3. Chikachika = 1.kerlap-kerlip bintang dsb
2.mata berkedap-kedip karena lelah didepan komputer atau TV.
>> Sugoi ne ano hoshi…Chikachika
shimashita
~~(Luar biasa bintang itu…Sinarnya
kelap-kelip)
4. Chokichoki = suara sedang menggunting
sesuatu (kertas, kain, dsb).
>> Chokichoki o kikeba ha ga motto
itaku narimasu
~~(Kalau mendengar suara gunting gigiku jadi
bertambah sakit))
5. Dokidoki = deg-degan, jantung
berdebar-debar karena senang atau tegang.
>> Ichiban suki na kashu o aeta toki
doki doki narimashita
~~(Sewaktu bertemu dengan penyanyi yang
paling aku sukai jantungku berdebar-debar)
6. Girigiri = baru saja.
>> Watashi wa girigiri shinzou senmon'i
ni narimasu.
~~(Saya baru saja menjadi seorang dokter ahli
jantung)
7. Gorogoro = 1.bermalas-malasan 2.sakit
perut 3.suara petir.
>> Kinou wa kyujitsu dakara ie de
gorogoro shimashita.
~~(Karena kemarin hari libur saya
bermalas-malasan dirumah)
8. Harahara = jantung berdebar-debar karena
gugup.
>> Shiken dakara harahara ni
narimashita.
~~(Karena ujian saya jadi gugup)
9. Kirakira = berkilauan, menyilaukan karena
pantulan sinar matahari dsb.
>> Anata wa kirakira no mono ga suki
desu ka?
~~(Apakah Anda suka benda-benda yang berkilauan?)
10. Kotsukotsu = berdenyut, berdetak,
memiliki tempo (lagu, tari, dsb).
>> Doushite parusu ga kotsukotsu desu
ka?
~~(Mengapa nadi itu berdenyut-denyut?)
11. Mou mou = suara sapi.
>> Ushi no nakigoe wa mou mou desu.
~~(Sapi suaranya moo moo)
12. Perapera = lancar berbahasa.
>> Sugoi…anata wa Nihongo ga perapera
desu yo.
~~(Hebat bahasa Jepang Anda sangat fasih)
13. Pikapika = berkilauan, kelap-kelip,
berkedap-kedip.
>> Hotaru no hikari wa pikapika desu.
~~(Cahaya kunang-kunang berkedap-kedip)
14. Pochapocha = 1.suara percikan air, suara
ketika tercebur ke dalam air 2.gemuk, gendut.
>> Kawaii ne…Anata no musume wa
pochapocha desu ne.
~~(Manisnya…Anak Anda begitu gendut)
15. Wan wan = gong-gongan anjing.
>> Inu no nakigoe wa wan wan desu.
~~(Suara anjing bunyinya gong gong)
16. Zaa zaa = suara desiran hujan yang lebat.
>> Ame ga yoru made zaa zaa desu.
~~(Hujannya deras sekali sampai malam)
Beberapa onomatopeia yang didapat dari situs
NHK World
1. Memandang dengan rasa heran = jirojiro
2. Berjalan-jalan santai = burabura
3. Berjalan cepat = saasaa
4. Ramai = waiwai
5. Kesal = iraira
6. Legah = hotto suru
7. Berharap = wakuwaku
8. Tangisan bayi = ogyaogya
9. Suara bebek = gaagaa
10. Suara babi = buubuu
11. Bayi yang tertidur dgn damai = suyasuya
12. Wajah yg tersenyum = nikoniko
13. Lapar = pekopeko
14. Haus atau kering = karakara
15. Sunyi = shiin
16. Makanan yang masih hangat = hokahoka
17. Mual = mukamuka
18. Suara hujan gerimis kecil = shitoshito
19. Suara kucing = nyaanyaa
20. Cahaya matahari yang nyaman = sansan
Onomatopoeia Manga
Onomatopoeia Manga sedikit berbeda dengan
Onomatopoeia yang biasa dipakai sehari-hari. Onomatopoeia Manga berguna untuk
menghidupkan suasana dalam manga dengan cara menggambarkan suara-suara alam,
gerakan dan lain sebagainya ke dalam tulisan.
Tulisan-tulisan itulah yang disebut dengan
Onomatopoeia Manga. Dengan adanya Onomatopoeia suasana dalam manga menjadi
lebih hidup, karena pembaca diarahkan untuk membayangkan suara-suara yang
muncul dalam manga tersebut dengan Onomatopoeia, sehingga
pembaca merasa seakan-akan mengalami sendiri
suasana yang terjadi dalam manga tersebut. Dalam manga onomatopoeia jenis ini
ditulis dengan menggunakan huruf Katakana, dan biasanya ditulis dengan huruf
yang besar dan terletak diluar balon dialog. Contoh
penggunaannya ialah saat menggambar suatu
keramaian dimana banyak orang yang bercakap-cakap maka digunakan onomatopoeia
"zawa zawa":
Berikut ini adalah contoh-contoh Onomatopoeia
yang sering muncul dalam manga yang saya ambil dari http://www.japansugoi.com :
a = (*suara whoah)
ba = (panah membidik)
ba = (mendesing)
ba = (goyang)
ba = (merobek pakaian)
ba = (mencambuk)
bababa = (panah terbang)
Baki = (menghancurkan)
bali bali bali = (derak)
ban = (batu pecah)
basa = (pakaian menurun)
bashi = (menampar)
bata = (jejak)
Bataan = (dibanting)
bi = (merobek)
biku = (sentakan)
biku = (kaget)
bikun = (kedutan tiba-tiba)
boki = (retakan)
boko boko = (menghancurkan tanah)
boso = (bergumam)
bota bota = (gedebuk gedebuk)
BYU = (pisau terbang)
byoooooo = (angin bertiup)
byuuuu = (angin bertiup)
Chichi = (mengerik)
chuiin = (berputar, memotong pakaian)
do = (meledak)
dogimagi = (bingung)
doka = (gedebuk)
doka = (pukul)
doka doka = (tendang)
dokkun = (detak jantung berat)
don = (semburan api)
dosa, dosha = (gedebuk)
dosa dosa = (benda jatuh)
dosu = (tinju)
dota = (*suara gedebuk)
fu = (menghilang)
fu = (bantuan)
fu = (gerakan tiba-tiba)
fu = (*suara heh)
fugo fugo = (*suara hm hm)
fura = (jatuh)
Fuwa = (melayang)
gaba = (naik)
gaaa = (suara mistik)
gachan = (penguncian)
gachi gachi = (menggigil)
Gaku Gaku Gaku = (gemetar)
gan gan = (berdenyut)
gara = (batu jatuh)
gara = (membuka pintu)
gasa = (seseorang merubah berat badannya)
gasa gasa = (membalik-balik halaman)
gashan = (hancur)
gashi = (ambil)
gatan = (kursi yang berbunyi-bunyi)
geho = (batuk)
golon = (menggulung)
goo = (ledakan)
goooo = (api menderu)
goshi goshi = (menggosok gosok)
gi gi = (mengencangkan)
gi gi = (menarik)
GII, GIII = (berderit)
giku = (alarm)
giri = (bergeser)
giri giri = (mengencangkan)
gishi = (gerakan di tempat tidur)
gu = (mengepalkan)
gugu = (memeras)
gugu = (memegang)
gugu = (mengerang)
gugu = (tersedak)
gu gu = (menarik)
gui = (mengambil)
gui = (merenggut)
gui = (mendorong)
guo = (ledakan)
gura, gurari = (bergoyang)
gusa = (menusuk)
gushi gushi = (menggosok gosok)
gusu gusu = (merengek)
gyaaaaa = (jeritan keras)
gyu = (pegang)
gyu = (gemetar)
gyu = (mengepalkan)
gyu = (memeras)
gyu = (memeluk)
gyuuuu = (memintal, meremas)
ha = (terkesiap)
ha = (terkejut)
ha ha ha = (kelelahan habis lari dsb)
heta = (merosot)
hihiiin = (ringkik kuda)
hiku hiku = (kedutan kedutan)
hiso hiso = (bisikan bisikan)
hyoi = (naik)
hyoko = (tersandung)
hyooooo = (angin bertiup)
hyu = (menghilang)
hyu = (menghilang tiba-tiba)
jiiin = (luapan emosi)
jitabata = (berjuang)
ju = (mendesis)
kaaa = (mengumpulkan energi untuk dilepaskan)
kaaaa = (bercahaya)
kachan = (dentang)
kachi kachi kachi = (pembentukan es)
kachi Kochi = (tubuh tegang)
Karan = (menurunkan sumpit)
Karan = (*suara klak)
Kapo Kapo = (*suara plok plok)
kasha = (*suara klink)
Kashan = (dentang)
Kashan = (menutup jendela)
katan = (*suara ketak)
katsuuun katsuuun = (*suara klomp klomp)
Ke = (*suara ha)
ki = (silau)
Kii = (derit pintu)
Kira = (bersinar)
kopopopo = (gluk gluk gluk)
koro = (balik)
koron = (berisik)
koso = (bisikan)
kotsun = (tendangan)
kukaaa = (*suara zzzz)
kuwaaa = (membakar)
kyaaaaa = (jeritan)
kyu = (mengencangkan)
kyu = (mengikat)
mosha mosha = (mengunyah)
mu = (Lucu)
mugyu = (pemerasan)
Mushi = (mengabaikan seseorang)
niha = (seringai)
Niko = (tersenyum)
nikkori = (tersenyum)
niya = (seringai)
nya = (seringai)
PAA = (cahaya)
paaaaan = (meledak)
pacchiri = (berkedip)
pachi pachi = (derak)
pachi pachi = (bertepuk)
paki paki paki = (es retak)
pan = (menampar)
pan = (pukulan keras)
pan = (ledakan)
pan = (melanggar)
Patan = (menutup pintu)
piki piki piki = (bergoyang-goyang)
piku = (sentakan)
piku = (kedutan)
piku = (terkejut)
Pishi = (retak)
Pishi Pishi Pishi = (runtuh)
pita = (berhenti)
pita = (pembekuan)
poko poko = (penuangan)
Pora Pora Pora = (menangis)
potsun = (bisikan)
Pou = (cahaya)
puchi puchi = (membuka kancing)
sa = (gerakan cepat)
Sawa Sawa = (suara kerumunan)
sha = (menggerakkan tirai)
shu = (menghilang)
shuru = (gerakan bulu)
shuru = (melonggarkan)
shururu = (berputar)
shuuu = (mendesis)
sou = (menyelinap)
su = (mengambil panah)
su = (mengangkat tangan)
su = (merosot dari topeng)
su = (menghilang)
su = (bergerak tirai)
su = (kemunculan tiba-tiba)
Suta Suta = (melangkah)
suto = (orang yang merunduk di bawah
serangan)
suto = (arahan ringan)
Suu = (cairan gerak, melingkar)
suuu = (zzz)
ton = (gedebuk)
ton ton = (jejak)
toro = (gerakan lambat)
waaa = (*suara yaaagh)
waaan = (*suara waaah)
Yoro = (goyang)
Yusa Yusa = (goyang goyang)
za = (berhenti tiba-tiba)
za = (sekop)
za = (jejak)
zaaaa = (berputar)
Zaku = (menggali)
Zaku Zaku = (menggali)
Zaku Zaku = (jejak)
zan = (pukulan)
zawa = (daun gemerisik)
zawa zawa = (obrolan)
Zaza = (gemeresik)
zekun = (tegang)
zoku = (ngeri)
Zulu = (kemerosotan)
zuki, zukin = (aduh, sakit)
zukin = (semangat)
zu = (menghapus)
zuzazazaa = (bergeser)
Keterangan: tanda (*suara) artinya suara yang
muncul adalah seperti yang tertulis
Nihongo Benkyou Ikimashou ~
diambil dari berbagai sumber by Admin ARATO-sama Arigatou.. ^^